Data Forgery - welcome to my blog

Facebook

test banner

Post Top Ad

Data Forgery

Share This

CYBERCRIME DATA FORGERY



KELAS 12.6C.13


1.
Binta Agung Putra Wibawa
(12172944)
2.
Arsal Ghifari Rakhman
(12172975)
 DISUSUN OLEH:



Program Studi Sistem Informasi
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Bina Sarana Informatika PSDKU Bogor
2020

BAB I             
PENDAHULUAN

 


1.1   Latar Belakang

Data adalah sekumpulan keterangan atau fakta mentah berupa simbol, angka, kata-kata, atau citra, yang didapatkan melalui proses pengamatan atau pencarian ke sumber-sumber tertentu. Data bisa diartikan sebagai kumpulan keterangan-keterangan atau deskripsi dasar dari suatu hal (objek atau kejadian) yang diperoleh dari hasil pengamatan (observasi) dan dapat diolah menjadi bentuk yang lebih kompleks (informasi).
Pada era konvensional, data disimpan pada sebuah lemari besar dan disusun teratur secara manual. Dengan cara tersebut, semua aktivitas yang membutuhkan data akan berjalan dengan lambat dan sangat membingungkan. Sebagai contoh, ketika melakukan pencarian data pada  kapasitas data yang sangat banyak akan menghabiskan banyak waktu hingga menemukan data yang dibutuhkan. Hal ini membuat pengolahan sebuah data menjadi tidak efisien.
Teknologi informasi membuat proses pengolahan data menjadi lebih mudah dan cepat. Data disimpan secara elektronik dan tidak membutuhkan banyak tempat. Pencarian data menjadi lebih cepat sehingga aktivitas pengolahan data bisa lebih maksimal.
Akan tetapi, teknologi informasi juga mempunyai celah dalam sistem keamanan. Celah tersebut dimanfaatkan seseorang untuk mendapatkan keuntungan. Salah satu kejahatan yang dilakukan yaitu Data Forgery. Data Forgery adalah kejahatan dengan memalsukan data pada dokumen-dokumen penting yang tersimpan sebagai Scriptless Document melalui Internet.  Hal ini akan sangat merugikan karena pemrosesan data menjadi tidak sesuai dengan system yang ada.

1.2   Ruang Lingkup

Dalam menyusun makalah ini terdapat ruang lingkup pembahasan yang mencakup:
1.         Pengertian Data Forgery
2.         Karakteristik Data Forgery
3.         Lingkup kejahatan Data Forgery
4.         Motif, penyebab dan penanggulangan Data Forgery

1.3   Tujuan

Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini:
1.         Untuk mengetahui kejahatan Data Forgery
2.         Apa motif pelaku kejahatan Data Forgery
3.         Apa penyebab terjadinya Data Forgery
4.         Bagaimana cara pencegahan dan penanggulangan kejahatan Data Forgery



BAB II                  
LANDASAN TEORI


2.1   Data Forgery

Data Forgery berasal dari dua kata yaitu data dan forgery. Data adalah kumpulan keterangan-keterangan atau deskripsi dasar dari suatu hal (objek atau kejadian) yang diperoleh dari hasil pengamatan (observasi) dan dapat diolah menjadi bentuk yang lebih kompleks (informasi). Data juga memiliki banyak bentuk, seperti kumpulan file atau informasi dengan tipe tertentu, baik suara, ganbar atau yang lainnya. Forgery adalah pemalsuan atau Tindak pidana berupa memalsukan atau meniru secara tak sah, dengan maksud merugikan pihak lain dan sebaliknya menguntungkan diri sendiri. Jadi Data Forgery adalah sebuah kejahatan dengan memalsukan data. Data Forgery biasanya diawali dengan pencurian data-data penting baik itu disadari atau tidak. Pencurian data bisa dilakukan melalui dua sisi yaitu client dan server.



BAB III                 

   PEMBAHASAN




3.1   Motif Pelaku Kejahatan Data forgery

Motif-motif pelaku kejahatan Data forgery umunya sebagai berikut :
1.      Mencuri data penting untuk keuntungan pribadi / kelompok
2.      Ingin mengetahui data pribadi milik korban.
3.      Menghambat privasi seseorang atau perusahaan atau bahkan sebuah lembaga.
4.      Ingin mencuri saldo rekening milik korban dengan cara meminta otp.

3.2   Penyebab terjadinya Data forgery

Berikut ini adalah penyebab terjadinya Data forgery :
1.      Tidak teliti saat mengisi data di website.
2.      kelalaian pengguna komputer
3.      lemahnya pengawasan terhadap website palsu.
4.      para pelaku umumnya orang yang mempunyai kecerdasan yang tinggi
5.      semakin melemahnya pengamanan sistem sehingga memudahkan para hacker untuk mencuri data.

3.3 Pencegahan Data forgery

1.       Tidak sembarangan mengklik link yang tidak jelas, terlebih jika meminta data pribadi.
2.      Waspada jika menerima email yang isinya mengarahkan ke link tertentu, bisa jadi link tersebut adalah website palsu yang menyerupai website asli.
3.      Selalu mengupgrade anti virus.
4.      Selalu teliti saat mengunjungi suatu website.
.










BAB IV                 

PENUTUP



4.1    Kesimpulan

Berdasarkan hal-hal yang sudah dibahas, dapat disimpulkan :
1.      Data Forgery merupakan kejahatann dunia maya yang sangat berbagaya dan sangat merugikan bagi orang lain.
2.      Hacker dapat mencuri data korban dengan cara membuat website palsu yang menyerupai website asli (misal facebook,tokopedia dll). Dari situ seseorang yang tidak hati-hati, bisa saja terkecoh dengan website palsu dan mengirimkan data pribadinya ke hacker tersebut.

4.2 Saran

1.      Selalu membackup data-data penting.
2.      Meningkatkan sistem keamanan.
3.      Berhati-hati saat mengakses website.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages